aksa/ak·sa/ kl a jauh
Jika menurut teori relativitasnya Albert Einstein, waktu berjalan lebih cepat untuk orang yang diam dari pada orang yang bergerak cepat, misalnya saat kita ada di dalam pesawat luar angkasa, kita akan berotasi lebih lambat, sehingga, kita bisa lebih terlihat muda dari pada kembaran kita di bumi, ketika nanti kita jumpa lagi di bumi. Hingga orang yang di bumi akan berkata, "Lho, kok ga berubah ya?" Di sisi lain, ketika orang yang diam di bumi yang berotasi lebih cepat, walau mungkin kita merasa waktu sangat lama, tapi ternyata tau-tau udah tua (eh...malah curcol). Bingung ga?
Ah sudahlah, jika bicara soal teori relativitas otak saya bingung, sulit mencerna, kita bicara saja soal teori kinematika, dimana waktu adalah jarak dibagi kecepatan. Jadi jika jaraknya jauh, tapi kita lakukan dengan cepat, maka waktu akan pendek, cepat selesai. Begitu pun sebaliknya, walaupun jaraknya dekat, tapi kita bergerak lambat, maka akan terasa lama. Nah, kalau ini lebih mudah saya pahami.