Thursday, January 6, 2022

And I Love Her

 Ketika mendengarkan lagu legend Beatles And I Love Her, memberikan rasa bubbly, hangat, nyaman di dalam diri saya, dan ada 1 orang yang langsung muncul di kepala setiap mendengar lagu ini, Ibu. Dari sekian banyak lagu yang memang didedikasikan khusus dan bertemakan Ibu, ga tau kenapa kok malah ini yang menurut saya menggambarkan rasa saya sama Ibu. Ngerti kan maksudnya, karena efek lagunya yang bikin nyaman itu sampe bisa mengingatkan saya sama Ibu.

Karena lagu ini legend banget, banyak penyanyi lain yang mengcover lagunya, salah satunya Kurt Cobain. Tapi, versinya Kurt Cobain memberi rasa berbeda, sangat bertolak belakang dengan versi aslinya. Cover versi Kurt Cobain memberi saya rasa gloomy, berat, insecure. Aransemennya sebenarnya ga jauh beda, lirik ada yang diubah dikit, tapi rasa yang sampai beda banget, desperate gitu dengarnya, dan rasa itu nyampe, terasa oleh saya yang mendengarkan.

Seru ya, bagaimana satu lagu yang sama jika dinyanyikan oleh orang yang berbeda bisa sangat lain rasanya. Kalo dikaitkan sama model komunikasi Harold Laswell yang "who -> says what -> in which channel -> to whom -> with what effect", kayanya masih perlu ada 1 variabel lagi deh, "how to deliver", karena cara penyampaian kayanya ngaruh banget ke output "with what effect".

Kalau mau compare, bisa cek disini, and tell me what do you think?

Versi Beatles: https://youtu.be/5tc0gLSSU1M

Versi Kurt Cobain: https://youtu.be/z60XEBZ2QIc

No comments:

Post a Comment